AUD/NZD Kesulitan Di Dekat 1,0720 Pasca Data Australia Yang Beragam

• AUD/NZD telah berada di bawah tekanan jual berkelanjutan sejak 14 Juni.
• AUD terbebani oleh merebaknya varian Delta yang sangat menular dan data ekonomi yang beragam.
• Kiwi tetap stabil karena ekspektasi kenaikan suku bunga yang lebih cepat.

AUD/NZD mengakumulasi pelemahan pada hari Kamis di sesi Asia. Pasangan ini telah berada dalam momentum penurunan berkelanjutan sejak empat sesi sebelumnya, setelah mencapai tertinggi di 1,0816 pada 11 Juni.

Pada saat penulisan, AUD/NZD diperdagangkan di 1,0720, turun 0,21% untuk hari ini.

Kombinasi berbagai faktor yang membebani kinerja dolar Australia terhadap mitranya.

Komentar dari panel yang terdiri dari 23 ekonom terkemuka Australia membuat AUD tetap berada dalam posisi genting. Para ekonom percaya bahwa ekonomi Australia akan melemah pasca pemulihan pandemi. Panelis memperkirakan penurunan pertumbuhan ekonomi dari 4% tahun ini menjadi 2,2% pada 2024-25.

Ketegangan yang meningkat antara Australia dan Tiongkok tetap menjadi faktor negatif lain untuk kinerja AUD. Kedua ekonomi terkemuka Asia-Pasifik itu telah mendekati WTO mengenai masalah tarif. Sentimen telah memburuk antara dua mitra dagang terbesar tersebut dalam beberapa waktu terakhir.

IMP Manufaktur IHS Markit Australia dari rekor tertinggi di bulan Mei di 60,4 ke 58,6. Indeks Manufaktur Kinerja Australia Ai Group melonjak 63,2 di bulan Juni dari 61,8 di bulan sebelumnya.

Pelaku pasar tetap berhati-hati di tengah situasi virus Corona domestik yang memburuk. Lockdown baru di Sydney, Darwin, dan Perth telah diberlakukan minggu lalu.

Di sisi lain, para ekonom di Australian and New Zealand Bank (ANZ) memperkirakan kenaikan suku bunga Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) lebih cepat dari perkiraan. Perkiraan pasar tenaga kerja yang membaik dan penurunan pengangguran yang dipercepat di bawah 4% pada tahun 2023 adalah faktor utama di balik ekspektasi tersebut.

Dalam data ekonomi terbaru, Izin Mendirikan Bangunan Selandia Baru turun ke -2,8% di bulan Juni dari sebelumnya 5,1%. Indeks Prospek Bisnis ANZ berada di -0,6 di bulan Juni, tertinggi dalam empat bulan terakhir.

Untuk saat ini, para pedagang sedang menunggu data Neraca Perdagangan Australia dan IHK Tiongkok untuk mengukur sentimen pasar.