Back

Nikkei 225 Jepang Lanjutkan Kenaikan ke 38.454 setelah Sempat Koreksi pada 22 Mei

  • Nikkei 225 Jepang memulihkan penurunan hari kemarin, dekat tertinggi Mei 2025.
  • Pengadilan federal AS memblokir tarif Trump.
  • Indeks akan menghadapi data penting dari Jepang pada perdagangan sesi Asia besok.

Indeks Nikkei 225 Jepang ditutup di 38.432,76 naik 1,88% pada hari ini. Indeks membuka hari perdagangan keempat di 38.046,97 dan naik sepanjang hari ke tertinggi hari 38,454,09. Indeks mempertahankan pemulihan dari 30.792,74 terendah 2025 yang diraih pada 7 April meskipun koreksi ke 36.855,83 pada 22 Mei.

Nikkei 225 Jepang dan indeks-indeks Asia lainnya tampaknya mendapatkan dorongan positif setelah muncul berita yang dilansir Reuters bahwa pengadilan federal AS memblokir penerapan tarif Presiden AS, Donald Trump, karena dia tidak memiliki wewenang untuk mengenakan bea masuk menyeluruh pada impor dari negara-negara yang menjual lebih banyak ke Amerika Serikat daripada yang mereka beli.

Indeks Nikkei 225 Jepang Abaikan Data Hari ini

Sebelumnya di awal perdagangan sesi Asia, Jepang merilis data Investasi Asia dalam Obligasi mingguan yang menunjukkan penurunan ke ¥92 miliar dari ¥2.833,9 miliar (direvisi dari ¥2.824,6 miliar) pada pekan sebelumnya. Investasi Asing dalam Saham Jepang mingguan juga mengalami penurunan menjadi ¥309,3 miliar dari ¥715,3 miliar (direvisi dari 714,9 miliar) pada pekan sebelumnya. Penurunan pada dua data ini tampaknya tidak mempengaruhi pergerakan indeks pada hari ini.

Di awal sesi perdagangan Asia besok, Jepang kembali akan merilis data penting di antaranya adalah IHK, laporan tenaga kerja , penjualan ritel, produksi industri, pesanan konstruksi, dan data perumahan. Selain itu, Kementerian Keuangan Jepang dijadwalkan untuk melakukan lelang obligasi di sesi yang sama.

Nikkei 225 Pertahankan Tren Bullish

Nikkei 225 Jepang masih bertahan di atas Simple Moving Average (SMA 200-hari), saat ini di 37.781,77 yang mengindikasikan bahwa tren jangka panjang indeks adalah bullish. Namun demikian tren tersebut masih rentan karena indeks masih bolak-balik di sekitar average tersebut sejak pertengahan Mei 2025.

Kenaikan indeks hari ini dibatasi oleh area 38.500 yang juga area tertinggi 13 Mei, membentuk double top. Di sisi bawah, indeks ini tampak membentuk double bottom di area 36.841. Pola yang saling bertentangan ini berpotensi mengurung indeks dalam kisaran sideways yang juga sebagai tanda awal pergerakan besar di depan, entah ke atas atau ke bawah.

Namun jika terjadi penembusan sisi atas, indeks berpotensi meraih resistance terdekat di 40.279,79 (tertinggi 2025 yang diraih pada 24 Januari), 42.426,77 (tertinggi 11 Juli 2024). Namun jika terjadi penembusan sisi bawah kisaran sideways, indeks bisa berhadapan dengan 33.658,47 (terendah 16 April 2025) sebelum menguji kembali 30.792,74 (terendah 2025 yang disebutkan di atas). Pengujian level tersebut saja sudah membatalkan pemulihan mengesankan indeks dari awal April dan berpotensi bergerak ke level-level yang terakhir terlihat pada Oktober 2023.

Grafik Harian Nikkei 225 Jepang

Nikkei 225 Jepang

pertanyaan umum seputar Tarif

Meskipun tarif dan pajak keduanya menghasilkan pendapatan pemerintah untuk mendanai barang dan jasa publik, keduanya memiliki beberapa perbedaan. Tarif dibayar di muka di pelabuhan masuk, sementara pajak dibayar pada saat pembelian. Pajak dikenakan pada wajib pajak individu dan perusahaan, sementara tarif dibayar oleh importir.

Ada dua pandangan di kalangan ekonom mengenai penggunaan tarif. Sementara beberapa berpendapat bahwa tarif diperlukan untuk melindungi industri domestik dan mengatasi ketidakseimbangan perdagangan, yang lain melihatnya sebagai alat yang merugikan yang dapat berpotensi mendorong harga lebih tinggi dalam jangka panjang dan menyebabkan perang dagang yang merusak dengan mendorong tarif balas-membalas.

Selama menjelang pemilihan presiden pada November 2024, Donald Trump menegaskan bahwa ia berniat menggunakan tarif untuk mendukung perekonomian AS dan produsen Amerika. Pada tahun 2024, Meksiko, Tiongkok, dan Kanada menyumbang 42% dari total impor AS. Dalam periode ini, Meksiko menonjol sebagai eksportir teratas dengan $466,6 miliar, menurut Biro Sensus AS. Oleh karena itu, Trump ingin fokus pada ketiga negara ini saat memberlakukan tarif. Ia juga berencana menggunakan pendapatan yang dihasilkan melalui tarif untuk menurunkan pajak penghasilan pribadi.

Business Confidence Itali Mei Keluar sebesar 86.5 Mengungguli Prakiraan 86.2

Business Confidence Itali Mei Keluar sebesar 86.5 Mengungguli Prakiraan 86.2
Baca selengkapnya Previous

Prakiraan Harga USD/CHF: Mengoreksi di Bawah 0,8300

USD/CHF mengoreksi sebagian besar kenaikan awal seiring dengan mundurnya Dolar AS
Baca selengkapnya Next